MONGA.ID, KETAPANG – Setiap bulan Mei, umat Katolik di seluruh dunia melaksanakan devosi khusus kepada Bunda Maria, dan salah satu destinasi yang menyajikan pengalaman rohani yang mendalam adalah Gua Maria Pengatapan, yang terletak di Kecamatan Tumbang titi, Kabupaten Ketapang.
Gua Maria Pengatapan terletak di puncak bukit yang menawarkan pemandangan alam yang menakjubkan. Lokasinya dapat dicapai dengan perjalanan sekitar tiga jam dari pusat Kota Ketapang. Di sepanjang perjalanan menuju gua, para peziarah akan melewati 14 perhentian Jalan Salib, yang menambah kekhusukan dan makna perjalanan rohani mereka.
Meskipun memiliki potensi besar, Gua Maria Pengatapan masih menghadapi beberapa tantangan, terutama dalam hal fasilitas. Salah seorang pengunjung, Tri, menyampaikan, “Kondisinya masih kurang representatif, namun dengan lingkungan alam yang indah, tempat ini memiliki potensi yang sangat baik untuk dijadikan sebagai destinasi wisata rohani yang lebih berkembang.”
Doni, seorang peziarah yang telah mengunjungi Gua Maria ini, berbagi pengalamannya, “Gua ini terletak di puncak bukit, jadi selain sebagai tempat untuk berziarah, kita juga bisa menikmati keindahan alam sekitar. Keheningan yang ada sangat mendalam, membuat kita benar-benar merasakan kedekatan dengan Tuhan.”
Dengan segala keindahan dan potensi yang dimilikinya, umat berharap agar Gua Maria Pengatapan dapat segera direvitalisasi. Semoga pada bulan Mei 2025 mendatang, Gua Maria ini dapat berfungsi secara maksimal sebagai tempat devosi, sehingga semakin banyak umat yang dapat merasakan kedamaian dan keheningan saat berdoa di sana. (MONGA / DZB)
